Dinas Pertanian Perkebunan dan Kehutanan (Dispertanbunhut) Boyolali memprediksi produksi kedelai Boyolali tahun ini mencapai 3.600 ton hingga 4.000 ton.

“Harapannya di tahun 2017 Boyolali bisa swasembada pangan. Salah satunya didukung dengan produksi kedelai yang tinggi,” kata Kabid Tanaman Pangan dan Hortikultura Dispertanbunhut Boyolali, Supardi, di sela-sela panen raya kedelai di Desa Pusporenggo, Kecamatan Musuk, Rabu (13/5/2015).

Published in Budidaya Kedelai

Kedelai Hitam Malika, Kedelai Berkualitas Asli Indonesia

11 Oktober 2016

Kecap dapat dikatakan sebagai salah satu pelengkap makanan yang kerap digunakan masyarakat Indonesia. Karena itu,...

Swasembada Kedelai, Indonesia Butuh 2 Tahun Lagi

11 Oktober 2016

Kementerian Pertanian menargetkan Indonesia bisa swasembada kedelai pada 2018 dengan penyaluran bantuan benih dan sarana...

Pamor Kedelai Edamame Indonesia Turun

11 Oktober 2016

Meski pun tidak begitu populer untuk dikonsumsi di dalam negeri, namun budidaya edamame cukup marak...

Mengapa pilih tempe untuk bisnis kuliner di London?

11 Oktober 2016

Seorang pemilik warung tempe di London mengatakan ia sangat suka tempe dan belajar di banyak...

Keseharian "bule penjual tempe" di London

11 Oktober 2016

Seorang warga Inggris yang memiliki warung tempe di London bercerita tentang kegiatannya dalam satu minggu...

Kunjungan Web

Hari ini654
Kemarin450
Minggu ini1104
Bulan ini1673
Total207470

Nampak
  • IP Anda: 3.17.61.107

May 2025
S M T W T F S
1 2 3
4 5 6 7 8 9 10
11 12 13 14 15 16 17
18 19 20 21 22 23 24
25 26 27 28 29 30 31
Copyright © 2025 Pekakekal (Pengembangan Kajian Kedelai lokal) All Rights Reserved.
Fakultas Teknologi Pertanian, Universitas Gadjah Mada