Karakteristik tahu dengan a0,89-0,90 dan kadar protein 8% atau lebih, menjadikan tahu sebagai media yang cocok bagi pertumbuhan bakteri. Hal ini menyebabkan tahu menjadi sangat mudah rusak karena cemaran bakteri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat cemaran Escherichia coli, Staphylococcus aureus, Bacillus cereus dan Bakteri pembentuk spora pada proses pembuatan tahu dan mempelajari sifat ketahanan panas dari masing-masing cemaran. Tahapan penelitian dimulai dari pengamatan proses pembuatan tahu, isolasi dan identifikasi dan analisa kuantitatif cemaran Escherichia coli, Staphylococcus aureus, Bacillus cereus dan bakteri pembentuk spora pada proses pembuatan tahu. Isolat yang berasal dari proses pemasakan dan proses penggumpalan digunakan untuk pengujian ketahanan panas dengan melihat nilai D dan Z menggunakan regresi linier. Escherichia coli ditemukan pada air, kedelai, bubur kedelai, gumpalan tahu dan tahu, dengan jumlah 10w1-10CFU/g. Isolat Escherichia coli dari proses penggumpalan (GMP), nilaiD60°C 2=4,83 menit dan nilai Z=22,73°C. Staphylococcus aureus ditemukan pada kedelai, gumpalan tahu dan tahu, dengan jumlah 10=2,72 menit dan nilai Z =18,87°C. Untuk isolat Staphylococcus aureus GMP 6, nilai D1CFU/g.  Isolat Staphylococcus aureus GMP 4, memiliki nilai D60°C60°C =2,54 menit dan nilai Z =18,18°C. Bacillus cereus ditemukan pada air,kedelai, bubur kedelai, sari kedelai masak, gumpalan tahu dan tahu, dengan jumlah 102-10CFU/g. Sel vegetatif Bacilluscereus yang berasal dari sari kedelai (SK) 2, memiliki nilai D60°C3=5,43 menit dan nilai Z =22,72°C. Untuk sel vegetatif  Bacillus cereus SK 4, memiliki nilai D60°C=5,95 menit dan nilai Z =22,22°C. Bakteri pembentuk spora ditemukan pada air, kedelai, bubur kedelai pada proses penggilingan, sari kedelai masak, gumpalan tahu, kecutan dan tahu, dengan jumlah 10CFU/g.

Sumber: Jurnal Agritech  Download artkel disini

Menteri Pertanian (Mentan) Suswono mengklaim para petani kedelai bisa untung Rp 10 juta per hektar dengan menanam kedelai. Petani bisa untung besar, asalkan produktivitas lahan kedelainya sangat tinggi.

\\\"Di Aceh petani kedelai bisa produksi mencapai 2,4 ton per hektar, dengan produksi tersebut oleh Bulog dibeli Rp 7.000 per Kg, artinya bisa Rp 14 juta. Dengan Rp 14 juta biaya produksinya hanya sekitar Rp 4-5 juta, masih bisa untung (Rp 10 juta) yang memadai bagi para petani,\\\" ujar Suswono ketika ditemui di Institut Pertanian Bogor, Selasa (3\/9\/2013).

Sayangnya, menurut Suswono rata-rata produktivitas lahan kedelai nasional masih rendah yakni di bawah 2 ton per hektar. \\\"Tetapi secara nasional produktivitas kita masih rendah, hanya 1,3-1,4 ton per hektar rata-rata nasional, idealnya harus di atas 2 ton per hektar,\\\" kata Suswono.

Libang Kementerian Pertanian terus mensosialisasikan varietas-varietas unggul seperti Kedelai Grobogan yang sudah dilakukan pengujian di berbagai daerah.

\\\"Kedelai Grobogan merupakan varietas unggul dan sudah diuji di berbagai daerah, tetapi tetap saja namanya kedelai merupakan tanaman transgenik yang harus ditanam secara intensif agar hasilnya maksimal, namun nyatanya kan tidak semua petani yang bisa memelihara kedelai dengan intensif,\\\" ungkap Suswono.

Suber: http://finance.detik.com/ekonomi-bisnis/2348122/petani-kedelai-bisa-untung-rp-10-jutahektar-ini-syaratnya

Kamis, 02 Maret 2017 10:16

Perekonomian Baru bagi Petani Kedelai

Ditulis oleh

Bukan hal yang mustahil, jika program pemerintah berhasil dalam mensosialisasikan kedelai lokal, maka akan banyak petani kedelai yang sukses dan maju. Jika konsumsi masyarakat berpindah dari kedelai impor ke kedelai lokal, maka kedelai lokal akan booming, dan banyak industri yang mencari. Oleh karena itu, mulai sekarang para petani kedelai lokal harus menyadari, bahwa dia adalah bagian keberhasilan pemerintah untuk turut serta menyediakan pasokan kedelai lokal bermutu tinggi.

Dengan kesadaran seperti ini, maka para petani mampu terus menanam dan menanam sehingga ketika masyarakat telah beralih ke kedelai lokal, petani yang sudah siap dan berkembang produksi pertanian kedelainya, menjadi petani yang sukses dan mampu meningkatkan perekonimiannya.

Kamis, 02 Maret 2017 09:57

Manfaat Kedelai Berdasarkan Kandungan Gizinya

Ditulis oleh

Kacang kedelai merupakan salah satu polong-polongan yang kaya kandungan nutrisi baik bagi tubuh. Di Indonesia sendiri sudah banyak olahan kacang kedelai seperti tempe, tahu dan susu kedelai. Di berbagai negara seperti Jepang dan Cina menjadikan kedelai sebagai salah satu makanan yang hampir dikonsumsi oleh semua penduduknya. Hal ini sangat signifikan jikadilihat dari tingkat kesehatan penduduk di negeri tersebut. Maka dari itu kita juga harus mengetahui manfaat kedelai serta kandungan gizi dan efek samping kedelai ini.

Manfaat Kedelai Pada Kandungan Nutrisinya

Lemak Tak Jenuh

Meskipun kacang-kacangan mengandung sejumlah lemak (kedelai mengandung 19 persen lemak) namun sebagian besar adalah lemak tak jenuh. Kandungan lemak tak jenuh ganda kedelai termasuk asam linolenat atau asam lemak omega-3. Yang membuatnya istimewa adalah kehadiran omega-3, dimana sedikit asam lemak esensial ini pada tanaman, yang biasanya banyak didapat dari manfaat minyak ikan. Asam lemak omega-3 merupakan nutrisi penting yang membantu untuk mengurangi risiko penyakit jantung dan kanker.

Protein

Pada jenis kacang-kacangan seperti kedelai banyak mengandung protein seperti juga manfaat kacang hijau dan manfaat kacang merah. Kandungan protein nabati sangat baik bagi pencernaan dan sangat disarankan kepada para vegetarian untuk menggantikan asupan protein hewani yang tidak dikonsumsi mereka. Manfaat kedelai dengan kandungan protein yang tinggi membantu dalam membangun sel-sel dalam tubuh, terutama pada anak-anak pada masa pertumbuhan.

Serat

Kita mungkin hanya mengetahui bahwa serat hanya terdapat pada manfaat buah-buahan tapi kedelai menyediakan sekitar 8 gram serat alami. Tapi produk olahan kedelai yang telah mengalami proses, dapat mengurangi kadar serat secara signifikan. Tahu dan susu kedelai mengandung sangat sedikit serat, sementara makanan kedelai yang memanfaatkan seluruh bagian kacang kedelai seperti tempe, tepung kedelai masih mengandung serat yang tinggi.

Kalsium

Kedelai adalah sumber kalsium yang baik dibandingkan dengan sumber kacang-kacangan lain, menyerupai manfaat susu sapi. Namun pengolahan kedelai dapat mempengaruhi kandungan kalsium, pada tahu atau susu kedelai. Meskipun kedelais tinggi kandungan oksalat dan phytates yang menghambat penyerapan kalsium, namun kalsium cukup diserap dengan baik sama dengan susu.

Lechitin

echitin ini yang menghasilkan senyawa choline yang berguna bagi metabolisme tubuh. Zat Choline membantu metabolisme lemak yang tersendat dalam hati. Berbeda dengan manfaat tomat, zat choline ini tidak terkandung didalam buah tersebut sehingga tidak dapat menghilangkan lemak yang tersendat di hati. Tentu saja hal ini melindungi organ hati dan organ tubuh lainnya yang saling berkaitan.

Manfaat Kedelai Bagi Kesehatan Tubuh

 

Kedelai dengan segala kandungan baiknya tersebut, sangat berguna bagi kesehatan tubuh. Berikut ini adalah beberapa diantaranya :

6. Pencegahan Oesteoporosis

Kedelai mengandung isoflavon, yaitu zat yang memiliki struktur kimia yang sangat mirip dengan estrogen. Kesehatan tulang menjadi amat rentan pada usia lanjut. Hal ini karena penyerapan kalsium yang mulai melemah.Selama masa menopause kadar estrogen ini akan menurun dan isoflavon ini berikatan dengan reseptor estrogen dalam sel yang akan meringankan gejala menopause. Isoflavon akan meningkatkan kepadatan tulang pada wanita dan menawarkan perlindungan terhadap osteoporosis.

7. Menyehatkan Pencernaan

Kandungan serat larut dalam kedelai, akan membantu mempercepat pembuangan sisa makanan melalui saluran pencernaan. Menurut Live strong, diet tinggi serat akan meningkatkan kesehatan pencernaan dengan buang air besar yang normal. Tambahkan kedelai pada menu makanan untuk mencegah kanker usus besar, sembelit dan wasir

8. Memerangi Radikal Bebas

Zat isoflavon di dalah kacang kedelai merupakan senyawa baik yang mampu memperbaiki sel-sel yang rusak dalam tubuh yang dikarenakan oleh polusi udara. Seseorang yang sering beraktivitas di luar rumah, konsumsi kacang kedelai dengan teratur untuk mencegah timbulnya akibat radikal bebas penyebab kanker.

9. Meningkatkan Kualitas Otak

Kandungan lesitin yang mampu memberikan asupan baik bagi kinerja otak. Lesitin mampu mencegah terjadinya gejala penyakit Alzheimer dan kandungan pitosterol membantu meningkatkan kekuatan sel saraf.

10. Menjaga Kesehatan Jantung

Penelitian pada  National Laboratory Kedelai di University of Illinois mengatakan bahwa minyak kedelai tidak mengandung kolesterol. Minyak kedelai merupakan sumber yang kaya asam lemak tak jenuh ganda, termasuk dua asam lemak esensial yang disebut asam linoleat dan asam linolenat. Kedua asam lemak esensial ini akan mempengaruhi kontraksi otot polos dan tekanan darah.

Kacang kedelai merupakan sumber serat larut, yang dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dan berpotensi mengurangi risiko penyakit jantung.

 
Efek Samping Kacang Kedelai

Kedelai mentah mengandung zat yang disebut goitrogens, yang dapat mengganggu aktivitas kelenjar tiroid. Kacang kedelai juga mengandung oksalat, sehingga seseorang yang memiliki masalah dengan oksalat harus menghindari konsumsi kacang kedelai secara berlebihan, karena dapat mempengaruhi pembentukan batu ginjal.

Kemudian bagi wanita yang pernah mengalami tumor payudara, harus membatasi asupan kedelai agar tidak lebih dari empat porsi per minggu. Walaupun belum ada penelitian yang akurat untuk memberikan petunjuk tentang konsumsi makanan yang kaya kedelai terhadap wanita, namun wanita yang mengalami reseptor estrogen atau tumor payudara positif harus membatasi asupan kedelai dan harus menghindari suplemen kedelai isoflavon.

 

Manfaat Kedelai Bagi Kesehatan Tubuh

Kedelai dengan segala kandungan baiknya tersebut, sangat berguna bagi kesehatan tubuh. Berikut ini adalah beberapa diantaranya :

6. Pencegahan Oesteoporosis

Kedelai mengandung isoflavon, yaitu zat yang memiliki struktur kimia yang sangat mirip dengan estrogen. Kesehatan tulang menjadi amat rentan pada usia lanjut. Hal ini karena penyerapan kalsium yang mulai melemah.Selama masa menopause kadar estrogen ini akan menurun dan isoflavon ini berikatan dengan reseptor estrogen dalam sel yang akan meringankan gejala menopause. Isoflavon akan meningkatkan kepadatan tulang pada wanita dan menawarkan perlindungan terhadap osteoporosis.

 

Sumber: http://manfaat.co.id/10-manfaat-kedelai-berdasarkan-kandungan-gizinya

Petani perlu mendapatkan pembinaan tentang budidaya kedelai lokal dengan kualitas yang tidak kalah dengan kedelai impor dari sisi fisiknya. Misalnya ukuran lebih besar, tampilan yang bersih, dan kadar air sesuai yang dibutuhkan untuk siap masuk ke industri rumah tangga atau industri menengah di bidang kedelai. Dengan peningkatan kualitas kedelai, diharapkan menanam kedelai tidak sekedar mengisi lahan kosong, tetapi menjadi tanaman utama yang mampu memberikan kesejahteraan bagi petani.

Kondisi semacam inilah yang diharapkan para petani, yang mana masyarakat telah sadar untuk mengkonsumsi kedelai lokal yang sehat dan petani kedelai juga mampu berproduksi memenuhi kebutuhan bahan baku kedelai untuk berbagai produk olahan.

Pembangunan Pertanian di Kabupaten Grobogan Sub Sektor Tanaman Pangan khususnya tanaman padi, jagung dan kedelai merupakan tanaman yang harus dipandang bukan hanya sebagai pembangunan parsial pengembangan komoditas, tetapi terkait dengan pembangunan wilayah serta sub sektor tanaman pangan untuk memperkuat petani sebagai pelaku agribisnis. Keberhasilan pembangunan pertanian didukung oleh kualitas penyajian data statistik tanaman pangan yang sering menimbulkan banyak perdebatan diantara pemakainya.

Di satu pihak menganggap angka produksi yang ada terlalu over estimate, karena hanya berdasarkan pada metode eye estimate, sementara pihak lain menganggap under estimate, maka perlu sistem perstatistikan data pertanian yang berkesinambungan, dimulai dari tingkat perencanaan, pelaksanaan kegiatan sampai dengan tingkat evaluasi.

Kabupaten Grobogan mempunyai potensi sumber daya lahan meliputi lahan sawah, lahan kering, hutan rakyat dan hutan negara dengan topografi dan iklim yang mendukung perkembangan pertanian.

Kabupaten Grobogan merupakan daerah yang berpotensi terhadap pemanfaatan pengembangan lahan tanaman padi, jagung dan kedelai, pemanfaatan lahan secara intensif terutama lahan potensial di daerah-daerah sentra untuk dapat mendukung keberhasilan produk tanaman pangan.

Perkembangan produkivitas padi lima tahun terakhir di Kabupaten Grobogan yang prosentase terbesar adalah padi varietas Ciherang. Produktivitas padi sawah rata-rata tahun 2007 sebesar 60,96 Kw/ha, produktivitas tahun 2008 sebesar 63,35 Kw/ha atau mengalami kenaikan 3.92 % dari tahun 2007, produktivitas tahun 2009 sebesar 64,33 Kw/ha atau mengalami kenaikan 1,55 % dari tahun 2008, sedangkan produktivitas tahun 2010 sebesar 63,50 Kw/ha atau mengalami penurunan 1,29 % dari tahun 2009, Produktivitas tahun 2011 sebesar 53,87 Kw/ha atau mengalami penurunan sebesar 15,17 % Sementara perkembangan produksi padi sawah tahun 2011 adalah sebesar 574.671 Ton atau mengalami penurunan sebesar 89.069 Ton atau sekitar 15.50 % dari tahun 2010.

Produktivitas tanaman jagung pada periode lima tahun terakhir adalah sebagai berikut : produktivitas tahun 2007 sebesar 49,26 Kw/ha. Produktivitas tahun 2008 sebesar 54,36 Kw/ha atau mengalami kenaikan sebesar 9,38 % dari tahun 2007, produktivitas tahun 2009 sebesar 52,85 Kw/ha atau mengalami penurunan 2,77 % dari tahun 2008, sedangkan produktivitas tahun 2010 sebesar 54,00 Kw/ha mengalami kenaikan 2,17 % dari tahun 2009, produktivitas tahun 2011 yaitu sebesar 55,59 Kw/ha atau mengalami kenaikan sebesar 2,94 % dibandingkan dengan tahun 2010.

Produktivitas tanaman kedelai pada tahun 2007 sebesar 24,57 Kw/ha, periode lima tahun terakhir sebagai berikut : produktivitas tahun 2008 turun 18,4 % dari tahun 2007 dan produktivitas tahun 2009 naik 21,51 % dari tahun 2008, sedangkan produktivitas tahun 2010 mengalami penurunan 2,13 % dari tahun 2009, dan pada tahun 2011 ini produktivitas Kedelai mengalami penurunan sebesar 14,9 %, dengan luas panen Kedelai 7.350 ha, turun 76,95 % dari tahun 2010 , terjadi penurunan produksi sebesar 80,39 %.

Komoditas hortikultura semakin intensif dikembangkan di Kabupaten Grobogan dengan tujuan meningkatkan nilai tambah bagi petani. Komoditas hortikultura yang berkembang antara lain semangka, melon dan jambu air.

Minggu, 26 Februari 2017 12:03

Kelompok Tani Kabul Lestari

Ditulis oleh

''Kelompok tani ini didirikan sejak 1 Mei 1997 dengan jumlah anggota pada awalnya 25 orang. Sekarang sudah bertambah menjadi 75 orang, dengan luas lahan binaan 84,72 hektare,'' kata dia.

 Sejak awal, menurut Ali Muchtar, Kabul Lestari telah berusaha mewujudkan usaha pertanian berwawasan agribisnis. Karena cara ini dipandang mampu memberikan keuntungan bagi petani sesuai potensi lahan di tempat itu.

 

Pilihan petani jatuh pada pembudidayaan komoditas kedelai varietas unggulan. Meskipun pada musim tertentu, petani tetap menanam padi di luar palawija. Pilihan membudidayakan kedelai varietas unggul membuahkan hasil. Terutama setelah mencoba beragam varietas seperti Taichung, Lokon, Wilis, dan terakhir jenis Malabar Grobogan.

Benih unggulan jenis Malabar Grobogan menjadi pilihan terakhir petani. Selain, usia tanamnya relatif pendek (71 hari), biji polong kedelai yang dihasilkannya pun jauh lebih besar dan banyak dibanding menggunakan benih lain. ''Di sisi lain produksi kedelai menggunakan benih jenis Malabar Grobogan juga bisa mencapai 2,5 -3 ton per hektare,'' jelas Ali Muchtar.

Diakuinya, potensi produksi yang dihasilkan petani menggunakan Malabar Grobogan melebihi rata-rata produksi nasional yang hanya berkisar 2, 2 ton per hektare

 

Penghargaan dari Presiden pada Kelompok Tani Kabul Lestari

Produktivitas kedelai yang lumayan tinggi tersebut menjadi salah satu penyebab Kabul Lestari meraih penghargaan pangan nasional tahun 2007. Selain itu, masih ada penggunaan pupuk organik, dan pemanfaatan sumur resapan yang menjadikan Kabul Lestari dianggap bisa dijadikan contoh bagi kelompok tani lain. Terkait penghargaan ketahanan pangan 2007 melalui pengembangan agribisnis kedelai, Kabul Lestari berhasil menyisihkan ratusan kelompok tani serupa se-Indonesia.

 Produksi kedelai di desa tersebut mencapai 3,4 ton per hektar dengan rata-rata kelompok pada angka 3,2 ton per hektar. Semuanya ditanam pada musim hujan meski pemerintah menganjurkan penanaman kedelai pada musim kemarau.

Keberhasilan para petani Desa Panunggalan memproduksi kedelai dengan produktivitas tinggi ini berkat penelitian kedelai yang dirintis Tjandramukti. Kerja kerasnya selama bertahun-tahun berhasil mengangkat kedelai lokal grobogan, temuan Tjandramukti, menjadi benih unggul nasional.

 Keunggulan kedelai grobogan membuat Pemerintah Kabupaten Grobogan mendaftarkan kedelai temuan Tjandramukti sebagai benih unggul nasional pada 2008. Dalam penelitian lebih lanjut, oleh Balai Penelitian Tanaman Kacang-Kacangan dan Umbi-umbian (Balitkabi), ditemukan dua jenis kedelai dari temuan ini.

Satu jenis kedelai berwarna kuning mengilap dengan produksi lebih rendah. Satu jenis lagi berwarna lebih kusam dengan produksi lebih tinggi. Jenis kedua akhirnya diresmikan menjadi benih unggul nasional dengan nama kedelai lokal grobogan.

Nilai artikel ini
(0 votes)

MP-ASI adalah makanan bergizi yang diberikan disamping ASI kepada bayi berusia 6 (enam) bulan keatas atau berdasarkan indikasi medik, sampai anak berusia 24 (dua puluh empat) bulan untuk mencapai kecukupan gizi (SNI 01-7111, 2005).

Nilai artikel ini
(0 votes)

Kedelai bagi bangsa Indonesia merupakan tanaman palawija yang menjadi sumber utama protein nabati dan memiliki arti penting dalam meningkatkan ketahanan pangan. Saat ini, produktifitas kedelai ditingkat petani terus mengalami penyusutan dan kebutuhan benih yang berkualitas bagi petani masih kesulitan didapatkan. Kualitas benih dan harga jual yang rendah menjadikan budidaya kedelai belum dapat meningkatkan insentif bagi petani.

Last modified on Sabtu, 18 Februari 2017 14:36
Nilai artikel ini
(0 votes)

Journal Agricultural and Food Chemistry yang memiliki impact rating faktor yang sangat tinggi memberikan penekakanan hasil riset pasca panen kedelai melalui sistem hidroponik dapat ditingkatkan. Pengendalian nutrisi dan kondisi lingkungan pertumbuhan, kebutuhan air yang diberikan dalam penanaman menjadikan produktifitas yang meningkat dan melindungi hasil panen dari serangan hama infeksi penyakit.

Kedelai Hitam Malika, Kedelai Berkualitas Asli Indonesia

11 Oktober 2016

Kecap dapat dikatakan sebagai salah satu pelengkap makanan yang kerap digunakan masyarakat Indonesia. Karena itu,...

Swasembada Kedelai, Indonesia Butuh 2 Tahun Lagi

11 Oktober 2016

Kementerian Pertanian menargetkan Indonesia bisa swasembada kedelai pada 2018 dengan penyaluran bantuan benih dan sarana...

Pamor Kedelai Edamame Indonesia Turun

11 Oktober 2016

Meski pun tidak begitu populer untuk dikonsumsi di dalam negeri, namun budidaya edamame cukup marak...

Mengapa pilih tempe untuk bisnis kuliner di London?

11 Oktober 2016

Seorang pemilik warung tempe di London mengatakan ia sangat suka tempe dan belajar di banyak...

Keseharian "bule penjual tempe" di London

11 Oktober 2016

Seorang warga Inggris yang memiliki warung tempe di London bercerita tentang kegiatannya dalam satu minggu...

Kunjungan Web

Hari ini454
Kemarin450
Minggu ini904
Bulan ini1473
Total207270

Nampak
  • IP Anda: 3.128.182.10

May 2025
S M T W T F S
1 2 3
4 5 6 7 8 9 10
11 12 13 14 15 16 17
18 19 20 21 22 23 24
25 26 27 28 29 30 31
Copyright © 2025 Pekakekal (Pengembangan Kajian Kedelai lokal) All Rights Reserved.
Fakultas Teknologi Pertanian, Universitas Gadjah Mada